MAKASSAR, BKM–Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI petahana mengaku tidak gentar dengan banyaknya calon anggota legislatif (Caleg) pendatang baru yang memiliki peluang meraih suara yang cukup besar jelang kontestasi pemilihan anggota legislatif (Pileg) 14 Februari 2024 mendatang.
Meski diakui bila para petahana perlu menghitung kekuatan jika merujuk hasil Pileg 2019 lalu, dimana sedikitnya delapan petahana tumbang, seperti Bacaleg Nasdem Akbar Faisal dan Lutfi A Mutti, Bacaleg PPP Andi Jamaro Dulung, Bacaleg PAN Muktar Tompo dan Amran, Bacaleg Golkar Syamsul Bahri dan Andi Fauziah Pujiwatie Hatta serta Bacaleg Demokrat Bahrum Daido.
Tak hanya itu, namun ada beberapa partai kehilangan kursi di senayan, seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Hanura di Dapil Sulsel I. Partai Demokrat di Dapil Sulsel II, PPP di Dapil Sulsel III.
Kini ada sejumlah anggota DPRD Sulsel yang ingin naik kelas ke senayan diantaranya Imam Fauzan dan Rahmatia dari PPP, Rudy Pieter Goni dan Kartini Lolo dari PDIP, Sri Rahmi, Meity Rahmatia dan Ismail Bachtiar dari PKS, Usman Lonta dari PAN serta Irwan Hamid dari PKB.
Majunya sembilan Anggota DPRD Sulsel kesenayan juga menjadi ancaman bagi ketua partai yang kini masih menjabat seperti Ketua DPW PAN Sulsel Ashabul Kahfi, Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri.
ARW yang dikonfirmasi Senin (1/8) mengaku tidak khawatir dengan banyaknya pendatang baru. “Boleh jaja, siapa takut hehe,”tulis ARW yang kini telah menjabat sebagai Angota DPR RI dua periode ini.
Anggota Fraksi Demokrat DPR RI dua periode Aliyah Mustika Ilham juga mengaku tak ada masalah, “Saya sama sekali tidak khawatir apalagi ada masalah, silahkan amati petahana, siapa yang kerja. Banyak pendatang baru, mulai cari muka, cari perhatian namun belum tau polanya. Yang terpenting kita memelihara konsituen tidak melakukan segala cara. Soal siapa nanti yang terpilih, itu garis tangan dan rejeki,”jelas Aliyah Mustika.
Wakil Ketua Umum DPP PPP Dr HM Amir Uskara mengemukakan bila kerja-kerja elektoral dari masing-masing Caleg akan menentukan siapa yang akan terpilih. “Petahana punya peluang lebih besar sepanjang bisa memelihara konstituennya, tapi pendatang baru bukan berarti tidak punya kesempatan mengalahkan patahana,”ujar Ketua Fraksi PPP DPR RI ini.
Hal sama disampaikan Anggota Fraksi PKS DPR RI Andi Akmal Pasluddin. Andi Akmal mengemukakan bila semua Caleg DPR RI punya peluang yang sama untuk terpilih, “Baik yang baru maupun Caleg petahana, karena politik itu dinamis,”ujar Akmal yang pernah tercatat sebagai ketua DPW PKS Sulsel, Selasa (1/8). (jun/rif)
