MAKASSAR, BKM — Persiapan jalan sehat Anti Mager Makassar terus dilakukan. Bukan hanya rangkaian acara, perhatian terhadap keamanan dan unsur kesehatan juga dimantapkan oleh panitia, baik dari Pemprov maupun IKA Unhas sebagai mitra dalam kegiatan itu.
Panitia Anti Mager IKA Unhas Andi Taufik mengatakan, secara teknis saat kesiapan, panitia telah melakukan koordinasi dengan seluruh pihak terkait, baik dari aparat keamanan TNI dan Polri, juga Satpol PP.
“Kami sudah rapat di Polrestabes dan Kodim. Sudah audiensi dengan panglima. Untuk sisi keamanan dapat dukungan karena masyarakat Sulsel ingin bergembira merayakan hari jadi,” ujar Andi Taufik kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel usai mengikuti rapat persiapan Jalan Santai Anti Mager, Jumat (4/8).
Ia menuturkan, sekaitan dengan Jalan Santai Anti Mager yang bakal menjadi lautan manusia, imbauan untuk kelompok rentan dan ibu hamil ia sampaikan.
“Kita mengimbau yang miliki anak di bawah 10 tahun, kemudian kelompok rentan untuk tidak ikut kegiatan, seperti ibu hamil. Tidak usah datang karena ada kumpulan massa,” paparnya.
Ia menyampaikan, hal itu disampaikan sebagai salah satu bentuk antisipasi kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi, meskipun persiapan dari segala aspek sudah dilakukan oleh panitia penyelenggara, baik dari pihak pemprov sulsel maupun dari IKA Unhas.
Andi Taufik menyebutkan, sampai saat ini pendaftar terus meningkat, baik secara online melalui laman yang telah disiapkan oleh Pemprov Sulsel dan secara offline dengan kupon yang telah disediakan dan dibagikan oleh pihak panitia IKA Unhas.
“Target 250 ribu peserta, per hari ini sudah 61 ribu online. Secara offline kita bagi kupon. Ada kelompok masyarakat tidak bisa apply jadi bagikan manual. Kita masuk ke kecamatan. Ini kegiatan olahraga yang gembira. Semua dimensi aspek diberikan, terutama masyarakat di street level yang tidak bisa online,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Ketua Panitia HUT Sulsel ke-354 tahun Ahmadi Akil menyampaikan, pihak panitia sudah menyiapkan posko kesehatan di beberapa titik yang bakal menjadi rute Jalan Sehat Anti Mager.
“Kita tetap menyediakan posko kesehatan. Jadi sepanjang jalan itu ada 17 titik yang kita siapkan di setiap akses jalan yang dilalui,” ujarnya. (jun)