Site icon Berita Kota Makassar

Pengunjung Dibatasi, Tiket Konser Slank Rp150 Ribu

MAKASSAR, BKM — Perhelatan akbar Festival Delapan (F8) hari ini, Rabu (23/8) akan dibuka secara resmi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. Berbagai agenda menarik akan disajikan dalam festival bergengsi tersebut. Salah satunya yang diyakini akan menyedot cukup banyak pengunjung adalah konser musik.
Sejumlah band dan penyanyi terkenal bakal tampil dipanggung F8. Salah satu di antaranya adalah grup legendaris dan fenomenal, Slank yang punya banyak penggemar.
Untuk mengantisipasi membeludaknya pengunjung konser, selain membatasi penonton, panitia juga mematok harga tiket sebesar Rp150 ribu untuk menonton performance Kaka, Bimbim, dan kawan-kawan.

Sofyan Setiawan dari PT Festival Delapan (F8) Indonesia mengatakan, pihaknya memberlakukan tiket khusus bagi pengunjung yang ingin menonton konser Slank di hari ke tiga pelaksanaan event Makassar Internasional Eight Festival and Forum atau F8 Makassar.
”Awalnya, tiket masuk bagi pengunjung f8 Makassar ditetapkan sebesar Rp20 ribu. Namun mengingat akan membeludaknya pengunjung saat Slank tampil di F8 Makassar, pihak kepolisian meminta panitia membatasi pengunjung saat konser Slank. Jadi, khusus di hari ketiga, yakni Jumat 25 Agustus 2023, bagi yang ingin nonton konser Slank, harus membeli tiket Rp150 ribu,” jelas Wawan saat dikonfirmasi, Selasa (22/8).
Ia menyebut, tiket konser Slank yang disediakan panitia di kisaran 4 ribu lembar sesuai kapasitas lokasi yang disediakan. “Kami sediakan maksimum 40 ribu tiket sesuai kapasitas. Jadi areanya memang kebih kecil, terbatas. Mempertimbangkan unsur safety pengunjung dan penonton. Jadi penontonnya Slank aman, pengunjung F8 juga aman,” jelas Wawan.

Di hari lain, kata lelaki yang akrab disapa Wawan itu, akan tetap berlaku sama. Pengunjung hanya membeli tiket sebesar Rp20 ribu.
Selama lima hari pelaksanaan F8, penampilan dari beberapa musisi hingga grup band akan tampil seperti Lobow, Maliq & D’Essentials, Slank, Gangga, Ipank, Feby Putri, Govinda, Souljah dan Coklat.
“Jadi harga Rp20 ribu tetap ada. Untuk masuk F8 tetap Rp20 ribu. Kecuali mau nonton Slank itu yang Rp150 ribu,” sebut Sofyan.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto di sela-sela peninjauan lokasi F8, kemarin memastikan event akbar ini dibuka oleh Menparekraf Sandiaga Uno. Agenda ini juga rencananya akan dihadiri sejumlah tokoh penting seperti Wali Kota Bogor Bima Arya. Ada juga Wali Kota Medan Bobby Nasution.
“Yang sementara melapor itu dari Banjarmasin. Tapi biasanya banyak yang tidak melapor,” tambahnya.
Danny mengatakan, pihaknya menyiapkan 200 tempat duduk untuk tamu VIP. Sementara untuk yang bisa naik ke kapal Phinisi sebanyak 100 orang. F8 ini juga akan dihadiri tamu dari 12 negara.
Orang nomor satu Makassar itu menekankan, F8 ini harus dinikmati seluruh warga masyarakat dari berbagai kalangan. Termasuk bagi penyandang disabilitas.
Untuk menonton pagelaran seni di panggung utama misalnya, panitia menyiapkan tempat spesial bagi yang berkebutuhan khusus. Selain itu, penyandang disabilitas juga dilibatkan untuk tampil saat pembukaan.
Kepala Dinas Pariwisata Makassar M Roem, menerangkan F8 merupakan festival ekonomi kreatif yang di dalamnya ada delapan sektor ekonomi kreatif. Yakni fashion, food, fiction writer dan font, fine art, flora, fauna, dan folks.
Mantan Kepala Bagian Humas Pemkot Makassar itu menambahkan, semua sektor akan dimaksimalkan untuk mencapai Makassar sebagai MICE berskala nasional maupun internasional. Yang cukup menarik, karena lima desainer ASEAN akan tampil pada F8.
Lebih spesifik lagi, di F8 ini Pemkot Makassar akan menjual branding ‘Makassar Kota Makan Enak’ secara maksimal. Untuk itu, disiapkan satu zona khusus yang akan menawarkan beragam kuliner, baik jenis lokal, nasional, hingga internasional.
Roem berharap adanya event F8 ini akan mendongkrak potensi pendapatan hingga okupansi hotel hingga 80 persen. “Setahu saya, hotel-hotel yang ada di sekitar anjungan Pantai Losari dan Hasanuddin sudah full,” tandas Roem.

Rekayasa Lalu Lintas

Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Perhubungan melakukan rekayasa lalu lintas selama event F8 berlangsung. Kepala Dinas Perhubungan Makassar Aulia Arsyad, mengatakan selain melakukan rekayasa lalu lintas, pihaknya bersama PD Parkir Makassar Raya juga menyiapkan kantong-kantong parkir bagi pengunjung.
“Kita buatkan rekayasa lalu lintas untuk mencegah terjadinya penumpukan kendaraan karena dipastikan banyak masyarakat yang akan mengakses Pantai Losari selama lima hari ke depan,” kata Aulia.
Mantan Kepala Dinas Sosial itu menjelaskan, rencananya sepanjang Jalan Penghibur akan ditutup total mulai Rabu-Minggu, 23-27 Agustus.
“Jadi mulai dari Warkop Turatea, di sudut Jalan Haji Bau-Penghibut sampai ke Anjungan Toraja Mandar itu bebas dari kendaraan,” ucap Aulia ditemui di sela-sela pergantian nama Jalan Cendrawasih menjadi Jalan Opu Dg Risaju, kemarin.
Artinya, untuk kendaraan dari arah Metro Tanjung Bunga tidak bisa melalui Jalan Penghibur, mereka diarahkan belok ke Jalan Haji Bau. “Jadi Jalan Haji Bau balik arah, awalnya dari timur ke barat sekarang barat ke timur satu arah,” jelasnya.
Kemudian, dari Jalan Haji Bau, pengendara harus belok kiri ke Jalan Arief Rate, tidak boleh belok ke Jalan Opu Daeng Risadju (Cendrawasih).
“Kalau dari arah Arief Rate bisa belok kiri, bisa juga lurus ke Cendrawasih. Jalan Garuda satu arah dari arah Cendrawasih. Kemudian dari arah Jl Rajawali dilarang masuk ke Jalan Garuda. Tapi Cenderawasih tetap dua arah,” sebutnya
Begitu juga di Jalan Lamadukelleng, ada perubahan arah, yang dulunya dari selatan ke utara, di balik menjadi dari arah utara ke selatan. Di area ini akan sedikit mengalami penyempitan karena digunakan untuk lahan parkir di sisi kiri kanan jalan. Untuk Jalan Somba Opu, batasannya hingga di Jalan Muchtar Lutfi harus belok kiri.

“Yang lainnya normal kecuali Jalan Somba Opu. Dari arah Somba Opu batasnya sampai Muhtar Lutfi belok kiri, tidak boleh belok kanan. Di Jalan Muhtar Lutfi ada parkir juga,” sebutnya.
Selama gelaran F8 berlangsung, Dishub menurunkan 317 personel. Mereka ditempatkan di semua titik, titik-titik pertemuan jalur menuju F8 hingga Jalan Hasanuddin.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan PD Parkir Makassar Raya terkait lokasi parkir yang disediakan. “Empat titik parkir. Ada di monumen MNEK , di ujung anjungan yang ada konter Dishub, sepanjang Jalan Lamadukelleng kiri kanan, dan di Jalan Muhtar Lutfi,” tutupnya.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar menurunkan sebanyak 100 personel dalam event F8. Kepala Pelaksana BPBD Makassar Hendra Hakamuddin mengatakan, dari jumlah personel disiagakan, 90 di antaranya merupakan tim rescure penyelamat di wilayah laut dan tim penyelamat di darat. Termaruk tim vertical rescue.

“Kita turunkan 100 personel all out, terutama di pembukaan dan opening seremoni dan closing. Kita tahu bahwa akan terjadi lonjakan pengunjung nantinya,” ujarnya saat ditemui di Anjungan Pantai Losari, kemarin.
Kemudian, 14 tim medis dari BPBD juga disiapkan untuk memback up tenaga medis dari Dinas Kesehatan. “Jika terjadi hal-hal yang membutuhkan medis kedaruratan tim kami siap memback up tenaga medis dari Dinkes. Kami juga mendirikan pos darurat di F8. Jika ada pengunjung membutuhkan bantuan, segera ke pos kami,” imbuhnya.
Diketahui, panitia F8 Makassar menargetkan sebanyak 5 juta orang pengunjung bakal memadati area F8 selama lima hari penyelenggaraan. Event terbesar di Makassar ini akan menghadirkan 12 negara dan 7 Kota akan berpartisipasi pada F8 tahun ini.
12 negara yang bakal ikut berpartisipasi pada F8 di antaranya, Singapura, Thailand, Vietnam, Laos, Philipina, Jepang, Malaysia, Prancis, Australia, Portugal, India dan Belgia.
Lima negara Asean mengirim fashion desainer untuk mengikuti F8 di Kota Makassar. Yakni, Singapura, Thailand, Vietnam, Philipina, dan Laos. (rhm)

Exit mobile version