MAKASSAR, BKM — Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto meresmikan Jalan Opu Dg Risadju, Selasa (22/8). Peresmian jalan yang merupakan bagian dari Jalan Cendrawasih itu disaksikan oleh tiga kepala daerah dari Luwu Raya.
Di antaranya Wali Kota Palopo HM Judas Amir, Bupati Luwu Basmin Mattayang, Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansyur, dan pengurus Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Selatan. Turut menyaksikan jajaran Forkopimda dari Luwu Raya, sejumlah rektor dan akademisi serta ratusan tokoh masyarakat, pemuda dan mahasiswa dari Luwu Raya.
Opu Dg Risadju merupakan pahlawan nasional asal Tanah Luwu yang telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional oleh pemerintah pusat. Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto menerangkan alasan utamanya ialah karena sosoknya merupakan pahlawan nasional dua zaman.
Bukan hanya itu, Opu Daeng Risaju juga memberikan inspirasi mengenai isu gender, perjuangan wanita yang saat ini menjadi bagian penting dalam kehidupan dunia. “Dengan ini kami bangga bisa perkenalkan ke seluruh dunia bahwa kami memiliki pahlawan nasional perempuan,” ujarnya.
Termasuk, pihaknya menyediakan barcode yang tertempel di plang jalan tersebut sehingga generasi muda dapat membacanya. Pun lorong-lorong yang sebelumnya merupakan Jalan Cendrawasih diganti menjadi Jalan Opu Daeng Risaju.
Selanjutnya, dia mengaku akan menerima usulan nama-nama lainnya, seperti I Gede Agung, Sir Alfred Russel Wallace dan nama lainnya.
Sementara itu, Bupati Luwu Basmin Mattayang yang juga menjadi perwakilan keluarga Kedatuan Luwu mengapresiasi kebijakan Danny Pomanto untuk mengabadikan nama pahlawan nasional asal Tanah Luwu itu menjadi satu nama jalan di Makassar.
“Hari ini (kemarin) adinda wali kota melukiskan keindahan di hati masyarakat Luwu, menorehkan sejarah Luwu. Rasa penuh bangga dan haru mewakili keluarga dan warga Luwu kami sampaikan terima kasih atas goresan inisiatif ini,” ucap Basmin.
Bupati Luwu dua periode itu mengaku berutang pada Danny. Dia pun berharap apa yang dilaksanakan ke depan bisa mendapat ridho dari Allah Swt.
“Membuat kami merasa bahagia dan bangga. Ini catatan buat semua warga Luwu, kami telah berutang pada Pak Danny. Lanjutkan perjuangan, semoga ke depan langkahnya mendapat ridho,” ujarnya.
Pergantian nama jalan ini berawal dari permintaan KKLR Sulsel untuk menjadikan nama pahlawan asal Luwu Opu Daeng Risaju sebagai nama jalan di Makassar, Desember lalu. Ketua BPW KKLR Provinsi Sulawesi Selatan Hasbi Syamsu Ali, mengemukakan walaupun Jalan Cendrawasih sangat bersejarah, tetapi perubahan nama menjadi Jalan Opu Daeng Risadju adalah sebuah langkah luar biasa dari Pemkot Makassar.
Penganugerahan nama Opu Daeng Risadju sebagai nama jalan di Kota Makassar, adalah hadiah istimewa dari Kota Makassar untuk warga Luwu Raya. “Ini menjadi kebanggaan kami para Wija to Luwu atau warga Luwu Raya karena telah mengabadikan nama Opu Daeng Risadju di Makassar,” tambah Hasbi. (rhm)
