pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Harus Selaras Suami, Mussadiyah Kini Perkuat PDIP

GOWA, BKM–Politisi perempuan yang selama ini memberikan satu kursi pada Partai Demokrat melalui daerah pemilihan (Dapil) 2 Gowa yang meliputi Kecamatan Bontomarannu, Pattallassang, Parangloe dan Manuju Mussadiyah Rahim akhirnya resmi ganti baju atau partai.
Mussadiyah kini tinggalkan partai besutan SBY lalu memperkuat basis Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Hijrahnya Mussadiyah Rahim ini bukan tanpa sebab. Mussadiyah harus berada di PDIP karena mengikut sang suami yakni Abd Rauf Malaganni Kr Kio. Abd Rauf Malaganni yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Gowa tersebut, merupakan salah satu unsur pimpinan di DPD PDIP Sulsel dengan jabatan sebagai Wakil Ketua Bidang Politik.

Setelah resmi ganti baju dari partai berlambang mercy itu, kini Mussadiyah pun mengenakan baju merah seragam PDIP. Menurut anggota DPRD Gowa ini, dirinya telah bulat tekad akan membesarkan dan memenangkan PDIP pada Pemilu 2024 mendatang.
Alasannya pindah, aku Mussadiyah, dirinya harus selaras dengan partai suami sebab aturan di PDIP mengatur demikian. Dia akui meninggalkan Demokrat bukan karena ada masalah, tapi karena semata aturan PDIP dimana suaminya berada di partai pemenang Pemilu 2019 silam ini.
“Dalam satu rumah tidak boleh suami dan istri beda partai termasuk anak. Dan diaturan PDIP harus selaras. Karena itu saya memilih berbaju merah dan mencalonkan diri sebagai calon legislatif PDIP untuk DPRD Gowa di Dapil 2 Gowa, ” aku Mussadiyah yang lebih akrab disapa Ajji Ati ini saat ditemui di kediamannya, Jumat (1/9) siang.

Sebagai orang baru di PDIP, Mussadiyah mengaku mulai beradaptasi dan mulai menggerakkan tim-timnya melalui panji-panji PDIP.
Mussadiyah tidak sesumbar namun peraih 9.000-an lebih suara di Dapil 2 ini sangat optimis bisa membesarkan partai besutan Megawati Soekarno Putri ini bisa menang di Dapilnya. Bahkan Mussadiyah mengaku rakyat di basisnya punya komitmen kuat apalagi rerata masyarakat sekarang melihat figur.

“Saya yakin, kepindahan saya ke PDIP tidak akan mempengaruhi dukungan masyarakat khususnya di Dapil 2 yang saya wakili. Karena pada dasarnya, masyarakat menilai dari sosok atau figur calon legislatifnya. Tapi saya tidak boleh sesumbar, meski yakin basis saya kuat saya tetap intens ke lapangan ke masyarakat. Karena sehebat dan seterkenal apapun, tidak akan ada artinya, kalau kita tidak turun ke masyarakat yang kita wakili. Selain bersilaturrahmi, kita menjaring aspirasi terkait apa aja yang mereka butuhkan. Intinya kita turun. Itulah yang saya lakukan sejak dulu. Bedanya, sekarang saya membawa nama PDIP. Dan saya yakin insya allah saya mensosialisasikan PDIP sebagai partai yang solid dengan program yang sangat bagus untuk masyarakat. Insya allah saya pun menargetkan penambahan kursi dari yang saat ini yang hanya dua kursi bisa bertambah menjadi empat atau lima kursi,” kata ibu dari dr Annisa Verawati Rauf, Ratih Rauf dan dr Sekar Ningrum Rauf. (sar/rif)




×


Harus Selaras Suami, Mussadiyah Kini Perkuat PDIP

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link