×
Connect with us

Metro

Mentan dan Pemprov Bergerak Kendalikan Inflasi

-

ist BANTUAN--Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyerahkan bantuan untuk Pemerintah Provinsi Sulsel 30 unit traktor rodak empat, 30 unit traktor roda dua, 30 unit cultivator, 40 unit pompa air, 50 unit handsprayer.

MAKASSAR, BKM — Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bersama Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin bergerak cepat melakukan pengendalian inflasi dan peningkatan ketersediaan pangan pokok nasional. Kolaborasi ini sangat penting mengingat dunia saat ini dihadapkan tantangan yang semakin berat, yaitu adanya perubahan iklim dan iklim ekstrim kekeringan (El-Nino) sehingga diprediksi akan menyebabkan menurunnya produksi dan ketersediaan pangan secara global, termasuk di Indonesia.

“Pertemuan ini adalah implementasi arahan Bapak Presiden Jokowi yang meminta untuk mengarahkan enam provinsi utama untuk ketersediaan pangan lebih khusus menghadapi El Nino. Dan hari ini semua yang diminta pak gubernur dalam rangka memposisikan Sulsel bersama pangdam, kapolda dan kajati sebagai lumbung pangan nasional sekaligus lokomotif Indonesia timur semakin menjadi lebih baik untuk negara. Sebab kalau tidak diantisipasi dengan baik, El Nino mempunyai dampak yang signifikan terhadap penurunan produksi,” demikian dikatakan Mentan SYL pada Rapat Koordinasi pengendalian inflasi saerah sekaligus silaturahmi bersama Pejabat Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin beserta jajarannya untuk meningkatkan ketersediaan pangan Indonesia di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (18/9).
Mantan Gubernur Sulsel dua periode ini menuturkan guna mengakselerasi agenda pengendalian inflasi dan penanganan El Nino tersebut, Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan untuk Pemerintah Provinsi Sulsel 30 unit traktor roda empat, 30 unit traktor roda dua, 30 unit cultivator, 40 unit pompa air, 50 unit handsprayer.

Selanjutnya dilakukan penandatangan komitmen bersama antara Kementan melalui Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian dengan Gubernur Sulsel dan Bupati Gowa dalam rangka penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) masing-masing senilai Rp100 juta dan Rp50 juta.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengapresiasi dukungan penuh yang diberikan Kementan khususnya Mentan SYL kepada pemerintah Provinsi Sulsel dalam melakukan pengendalian inflasi dan dampak El Nino sehingga produksi pangan di Sulsel tetap terjaga bahkan mampu menyediakan pangan untuk kebutuhan nasional. Program Kementan tentunya dapat memperkuat program pemerintah Provinsi Sulsel dalam pengendalian Inflasi dan El Nino, di antaranya perluasan program mandiri benih dan mendorong program ketahanan pangan seperti gerakan tanam/urban farming.(jun)

Share

Komentar Anda


Populer Minggu ini