Metro
Japparate Bisa Direalisasikan dengan Skema Kerjasama

MAKASSAR, BKM — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto akan melakukan lawatan ke dua negara, yakni Jepang dan Korea Selatan.
Danny akan didampingi sejumlah Kepala OPD. Diantaranya Kepala Bagian Kerjasama, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM PTSP), Kepala Badan Pendapatan Daerah ( Bapenda ), dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Di Korea Selatan, ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan di luar negeri. Salah satunya adalah bertemu dengan Kotra atau Korea Trading.
Danny akan memaparkan soal Japparate sekaligus menjajaki negosiasi dengan calon-calon investor dari Korea untuk proyek prestisius tersebut.
Orang nomor satu Makassar itu mengemukakan, dibanding negara lain, Korea Selatan yang paling tertarik untuk berinvestasi di proyek Japparate ini.
“Ada beberapa negara yang menyatakan tertarik. Namun tidak se intens Korea Selatan. Mereka cuma bilang berminat namun belum ada progres. Ini kan tidak. Kalau Korea, tingkat diharap besar oke, BUMN-nya juga sudah oke,” kata Danny.
Lebih jauh dikemukakan, jika memang Korea Selatan serius untuk menggarap Japparate, pembangunan Japparate bisa langsung melalui skema kerjasama. Tidak perlu melalui tahapan tender.
“Kalau misalnya bisa oke, artinya inisiatif dia (Korea) untuk kerjasama, kan ada mekanisme tender, ini bisa mekanisme kerjasama,” tutur Danny saat ditemui di kediaman pribadinya, Jalan Amirullah, Senin (18/9).
Selain kerjasama, Japparate juga bisa dilaksanakan melalui skema tender investasi. Artinya, pembangunan Japparate tidak menggunakan APBD, namun murni menggunakan anggaran dari investor.
Diketahui, Japparate adalah salah satu proyek strategis Kota Makassar. Japparate atau jembatan layang tiga lantai yang rencananya akan dibangun di kawasan Anjungan Pantai Losari sepanjang 1,6 kilometer. Diperkirakan pembangunan Japparate ini akan memakan anggaran sekitar Rp5 triliun.
Selain menawarkan Japparate, Danny juga akan menghadiri Forum Wali Kota se-dunia yang merupakan bagian dari agenda World City Summit di Korea Selatan.
Sementara di Jepang, Danny akan melakukan penguatan pada sister city, bertemu dengan duta besar, dan minister of Infrastruktur. (rhm)
-
Headline3 minggu ago
Tak Lulus Tes, Kontrak Diputus
-
Headline2 minggu ago
Bikin Resah, Pemadaman Listrik Tanpa Pemberitahuan
-
Sulselbar3 minggu ago
Lurah-Disdagkoprinum Sidak Agen LPG
-
Headline3 minggu ago
Jaksa Tuntut Mati Pemilik Sabu 12 Kg
-
Metro3 minggu ago
KAHMI Makassar Bakal Gelar Sejumlah Kegiatan Meriahkan Milad ke-57
-
Metro3 minggu ago
Polimarim Gelar Workshop Pemutakhiran Modul Prodi Nautika
-
Berita3 minggu ago
Jamaah Al Jasiyah Travel Ziarah Seputar Kota Mekkah
-
Politik2 minggu ago
PSI Tak Ingin Buru-Buru Dukung Capres dan Cawapres