MALILI, BKM — Ketua Karang Taruna Kabupaten Luwu Timur periode 2023 – 2028, Yudi Burhan terpilih secara aklamasi dalam Temu Karya Karang Taruna V Kabupaten Luwu Timur di Golden House Malili Sabtu akhir pekan lalu.
Terpilihnya Yudi setelah memperoleh rekomendasi untuk maju sebagai bakal calon dari 10 kecamatan yang hadir. Setelah penetapan bakal calon, selanjutnya dilakukan musyawarah dan 10 kecamatan ditambah delegasi KT kabupaten dan provinsi, memilih secara aklamasi dan menetapkan Yudi sebagai Ketua KT Lutim periode 2023-2028.
Usai terpilih sebagai Ketua KT Lutim, Yudi menerima bendera pataka dari Ketua Panitia Temu Karya V Kabupaten Luwu Timur Tahun 2023, Hendra Tajuddin yang mewakili Pimpinan Sidang Pleno.
Saat dikonfirmasi, Minggu (29/10), Ketua Temu Karya V Karang Taruna Kabupaten Luwu Timur, Hendra Tajuddin mengucap syukur acara yang Ia pimpin dapat berjalan dengan baik dan sukses.
“Alhamdulillah, sangat bersyukur bahwa agenda temu karya dapat terlaksana dengan baik dan menghasilkan penetapan Ketua Karang Taruna periode 2023-2028 secara aklamasi,” ucapnya.
“Kita berharap semoga ketua terpilih dapat lebih meningkatkan kontribusi terhadap meningkatnya SDM Pemuda Luwu Timur dan meningkatkan peran serta karang taruna terhadap nilai kepekaan sosial dan pemberdayaan masyarakat,” harapnya.
Sementara Ketua KT Kabupaten Luwu Timur terpilih, Yudi Burhan menyampaikan ucapan terima kasih atas amanah yang telah diberikan sebagai Ketua Karang Taruna Kabupaten Luwu Timur periode 2023-2028. Menurutnya, kemenangan ini adalah milik bersama keluarga besar Karang Taruna Kabupaten Luwu Timur.
“Ijinkan saya untuk mohon doa dan supportnya untuk bersama-sama membangun karang taruna lebih baik lagi. Marilah kita berjuang bersama membangun Pemuda yang Berkualitas khusus Pemuda karang taruna Kabupaten Luwu Timur ke depan,” ucapnya.
Dia bersama seluruh pengurus Karang Taruna Kabupaten siap berkontribusi dan berkomitmen mendukung program pemerintah daerah. Menurutnya, keberadaan Karang Taruna merupakan mitra pemerintah, sebagai sosial kontrol. Sebagai petugas sosial dan diandalkan pemerintah, tentunya perlu menjadi mata telinga pemerintah, terlebih Kabupaten Luwu Timur merupakan kabupaten yang memiliki sejumlah potensi.
“Banyak potensi yang bisa dikembangkan. Maka dari itu, diharapkan untuk bisa bersinergi dengan pemerintah daerah dan menjadi role model. Menciptkan sumber daya manusia (SDM) yang cerdas dan mandiri,” tandasnya. (rls)