MAKASSAR, BKM — Proyek Makassar Goverment Centre (MGC) masih akan dilanjutkan tahun depan. Jika tahun ini fokus pada konstruksi bangunan, 2024 mendatang pekerjaan akan dilanjutkan pada interiornya. Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp90 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Makassar Zuhaelsy Zubir menerangkan, anggaran yang disiapkan tersebut selain untuk pengerjaan interior, juga untuk pemasangan instalasi jaringan Makassar Economic Virtual Center (Marvec). “Jadi selain untuk pengerjaan interior, kita juga akan ada pemasangan instalasi jaringan Marvec,” ungkap Helsy saat diwawancara, kemarin.
Untuk pembangunan MGC ditarget rampung pada Februari 2024 mendatang. Pemkot Makassar akan melakukan addendum terhadap kontrak yang seharusnya tuntas pada akhir Desember
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas PU Makassar Hajar Aswad menegaskan bahwa gedung MGC sudah bisa difungsikan Desember 2023. “Untuk lantai satu dan dua itu sudah bisa difungsikan Desember 2023. Interiornya juga kita rampungkan tahun ini,” ujar Hajar Aswad.
Lantai satu dan dua, lanjut Hajar Aswad, akan digunakan untuk pelayanan publik. Sedangkan untuk kontrak sendiri akan addendum hingga Februari 2024. Sebab, pihaknya mengganti waktu yang hilang pada masa kontrak di awal dikarenakan beberapa hal. Diantaranya, waktu yang terbuang saat pembersihan lahan, penebangan pohon, karena ada restitusi dan penyesuaian lantai sesuai OPD yang akan menempati gedung MGC nantinya.
Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan, MGC bukan hanya kantor pelayanan publik, tetapi mencakup berbagi sektor. Misalnya menjadi mal investasi hingga mal UMKM. Di dalamnya akan ada Makassar Economic Virtual Center (Marvec) yang menjadi induk atau e-commerce dari star up lorong yang ada di Makassar.
Nantinya produk UMKM yang telah diinkubasi lewat inkubator center akan dipromosikan lewat Marvec. Marvec tersebut akan memfasilitasi pelaku UMKM bertemu dengan produsen.
“Jadi inovasi-inovasi kita dibuatkan galeri dan dipamerkan. Sejarah Kota Makassar juga akan ada di situ,” ujar Danny Pomanto. (rhm)