pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Rumah Produktif Diharap Mampu Merangsang Sumber Daya UMKM

Harus Go Digital

IST RUMAH PRODUKSI -- Suasana FGD II penyelenggaraan rumah produksi dna klinik UMKM yang dijadikan sebagai sarana pengembangan SDM pelaku usaha.

GOWA, BKM — Jajaran Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Gowa, melakukan Forum Group Discussion (FGD) II. Pelaksanaan FGD ini dalam rangka persiapan pengembangan rumah produksi dan klinik UMKM untuk mengisi Mall Pelayanan Publik (MPP) yang tengah dibangun Pemkab Gowa.
FGD II ini dihelat Kamis siang (14/12) di Gowa dan menghadirkan para penanggung jawab, operator dan administrator rumah produktif dan klinik UMKM se- Kabupaten Gowa.
Selain itu, juga hadir Kepala Bappeda Gowa, Sujjadan, Kabag Hukum dan Perundang-undangan, Andi Chaeriah yang juga sebagai narasumber tentang Ranperbup rumah produktif dan klinik UMKM.

Kadis Koperasi dan UKM Gowa, Mahmuddin, kepada BKM mengatakan, FGD II ini diselenggarakan sebagai wadah informasi dan ketersediaan SDM atau customer service terlatih kepada seluruh penanggung jawab operator dan administrator melalui buku panduan mekanisme kerja dan standar operasional prosedur sop.
”Iya kita berharap dengan adanya rumah produktif dan klinik UMKM semoga dapat menjadi pusat informasi, konsultasi dan pelatihan pemberdayaan UMKM yang akan terintegrasi di Mall Pelayanan Publik dan Pos Pelayanan Publik nantinya. Kita sangat berharap demikian karena UMKM sebagai motor dan lokomotif kemajuan ekonomi. Tentunya hal ini sejalan kondisi real di Kabupaten Gowa dimana sektor UMKM berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan penyerapan lapangan kerja serta mempunyai kontribusi yang signifikan terhadap PDRB Kabupaten Gowa, ” kata Mahmuddin.

Dikatakan, UMKM menjadi penyumbang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi yang masih menghadapi berbagai tantangan. Di antaranya kurangnya akses pasar, SDM yang kurang erampil, kurangnya penggunaan teknologi maju dan juga keterbatasan akses pelayanan keuangan.
”Oleh karena itu, pemerintah menjaga peran dan pertumbuhan UMKM melalui pengembangan infrastruktur termasuk struktur konektivitas digital program pembiayaan dan hibah peralatan dan terus mendorong digitalisasi UMKM di mana di Kabupaten Gowa yang terdigitalisasi sebanyak 46.281 UMKM serta meningkatkan sinergi dan koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Dukungan pemerintah tidak akan cukup untuk mendukung dan memberdayakan UMKM maka kita perlu menyusun strategi dan peningkatan sinergi dan koordinasi dengan sektor publik, akademisi dan sektor swasta,” jelasnya.
Disebutkan Mahmuddin, penyelenggaraan FGD II rumah produktif dan klinik UMKM diharapkan mampu menciptakan mekanisme yang terarah serta merangsang penguatan sumber daya UMKM untuk bisa naik kelas go global dan go digital dengan berbagai jenis layanan antara lain manajemen produksi dan teknologi kemasan (packing), standarisasi produk dan perizinan (labeling), akses permodalan perbankan dan manajemen keuangan serta akses pemasaran dan digitalisasi pemasaran. (sar)




×


Rumah Produktif Diharap Mampu Merangsang Sumber Daya UMKM

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link