pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Soal Keterlambatan, KPU Sampakan Permintaan Maaf

MAKASSAR, BKM–Akibat pendistribusian logistik Pemilu yang telat ke tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Makassar membuat petugas TPS terlambat melakukan pemungutan suara.
Atas keterlambatan itu, Muhammad Abdi Goncing dari Divisi Sosdikli dan SDM KPU Makassar menyampaikan permohonan maaf.
“Kepada seluruh masyarakat dan pemilih di Kota Makassar, kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas adanya keterlambatan dalam distribusi logistik pemilu ke TPS,” kata Muhammad Abdi Goncing, Rabu, (14/2).

Akibat keterlambatan ini, terjadi antrian panjang di sejumlah TPS sehingga membuat masyarakat lama mengantri di TPS.
Abdi menjelaskan, alasan keterlambatan pendistribusian logistik karena adanya kendala armada angkutan logistik.
“Keterlambatan ini disebabkan oleh adanya sedikit kendala pada armada angkutan logistik yang terbatas. Semoga hal seperti ini tidak terjadi lagi pada penyelenggaraan pemilu dan pemilihan di masa mendatang,”janjinya.
TPS yang sempat terpantau molor TPS 29 Jalan Antang Kelurahan Antang Kecamatan Manggala, TPS 36 Antang, TPS 38 Kelurahan Borong, TPS 21 Kelurahan Gunung Sari, TPS 31 Paropo, TPS 38 Borong Manggala.
Salah satu warga, AN (35) mengeluhkan molornya TPS dibuka.

“Surat undangan tertulis jam 7-8. Kita udah datang di sini jam 7. Sampai saat ini belum beres kan. Dari jam 7, ini sudah mau jam 7.58. Itupun juga saya desak-desak baru mau didaftar,” kata AN ditemui di TPS 002, Sawerigading, Ujung Pandang, Rabu, (14/2).
Dia menyoroti para penyelenggara baru mengambil sumpah sekitar pukul 07.30 WITA.
“Saya datang baru angkat sumpah, belum bongkar-bongkarnya,” tuturnya.
Hal senanda juga disampaikan oleh, WD (26). Pasalnya dia melihat para panitia baru sibuk urus surat suara dan kotak suara jelang pukul 08.00 WITA. “Sayang sekali kita yang ada agenda pagi, ikut tertunda karena pencoblosan molor,” ujar WD.
Selain keterlambatan diselenggarakannya pencoblosan surat suara, terdapat kotak suara yang tidak tersegel, Ketua KPU Sulsel, Hasbullah menjelaskan terkadang pada saat packing ada yang kelupaan dimasukkan kedalam kotak suara, namun sudah disegel. Segel plastik kan terbatas, tidak bisa dicetak lebih, dan tidak bisa ada stok disimpan. Makanya pada saat teman-teman melakukan kesalahan, posisinya jadi begitu. Jadi makanya apapun kondisinya seperti itu, kami informasikan kepada teman-teman tolong sampaikan ke teman-teman Panwascam pada saat packing, Siapapun dari badan pengawas yang ada d sana kondisi yang terkait dengan posisi logistik yang seperti itu disampaikan. Termasuk yang seperti ini, harusnya teman-teman KPPS bersama saksi dan pengawas TPS dan disaksikan oleh warga, kotak suara yang seperti itu pada saat buka itu harus ditulis info kejadian di berita acara,” jelas Hasbullah. (jun/rif)




×


Soal Keterlambatan, KPU Sampakan Permintaan Maaf

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link