MAKASSAR, BKM–Berbagai persiapan telah dilakukan oleh para bakal calon wali kota dan wakil wali kota Makassar yang akan bersaing untuk mendapatkan dukungan masyarakat pada Pilwali Makassar 27 November mendatang.
Pakar politik dari Universitas Hasanuddin, Prof Sukri Tamma, menekankan pentingnya para calon pemimpin mengusung visi dan misi yang pro rakyat.
Menurutnya, seorang pemimpin yang baik harus mampu bekerja demi kepentingan rakyat banyak, bukan hanya untuk segelintir elit.
“Pemimpin yang punya visi misi pro rakyat itu harus menjalankan kepentingan rakyat secara keseluruhan. Rakyat yang dimaksud di sini adalah mayoritas masyarakat, bukan hanya kalangan elit yang juga bagian dari rakyat,” jelas Prof Sukri, Minggu (18/8).
Ia menjelaskan bahwa kebijakan yang dihasilkan oleh pemimpin dengan visi misi pro rakyat akan selalu berorientasi pada kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat luas.
“Tujuannya jelas, yakni kesejahteraan rakyat. Pemimpin harus menggunakan semua otoritas dan kebijakan yang dimilikinya untuk memastikan hal ini tercapai,” tambahnya.
Lebih lanjut, Prof Sukri menegaskan bahwa dalam konteks demokrasi, rakyat yang harus menjadi prioritas utama adalah mayoritas masyarakat. “Visi misi pro rakyat adalah upaya konkret dari seorang pemimpin untuk menjembatani dan memastikan peningkatan kesejahteraan rakyat secara luas,”tutupnya. (jun/rif)
