pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Strategi Cerdas Menghadapi Pilkada 2024: Pentingnya Edukasi Pemilih untuk Mengurangi Golput

Andi Iza Ferlita Jurusan Teknik Informatika dan Komputer UNM

PEMILIHAN kepala daerah (pilkada) 2024 yang akan berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia pada bulan November mendatang sudah semakin dekat.

Namun kita melihat bahwa dari masa ke masa proses tahapan pilkada masih saja mengalami beberapa kendala. Salah satunya adalah masih banyak orang-orang yang memilih untuk golput hingga saat di tempat pemungutan suara (TPS) tidak memilih calon pemimpin secara bijak.

Mereka membuang hak pilihnya dengan cara mencoblos semua pasangan calon (paslon), padahal sesuai dengan regulasi yang berlaku setiap orang hanya boleh memilih satu paslon. Tentu kejadian seperti ini masih banyak kita jumpai.

Alasannya pun beragam. Ada yang mengatakan daripada memilih orang yang salah, dan sejumlah alasan lainnya.
Padahal mereka tidak mentadari bahwa semua kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah itu diatur oleh politik.

Hal itu juga pernah diungkapkan oleh salah satu filsuf bahwa buta yang sesungguhnya adalah buta politik, sebab mereka tidak sadar bahwa mulai dari pendidikan, ekonomi, usaha dan lainnya itu semua ada campur tangan politik.

Tentu dengan menggunakan hak suara kita untuk memilih pemimpin yang bijak dan pro terhadap rakyat akan menentukan arah masa depan daerah kita masing-masing.

Apalagi pemilih dalam pilkada kali ini akan didominasi oleh gen Z dan kaum milenial.
Untuk itu ini menjadi tugas untuk kita semua agar bisa mengedukasi orang-orang sekitar agar bisa menggunakan hak suara mereka dengan bijak.

Jangan sampai mereka kembali melakukan hal yang sama, yaitu membuang suara mereka.
Untuk itu mulai dari sekarang saya pikir masyarakat harus mulai mencari tahu rekam jejak para calon agar sudah bisa menentukan pilihannya.

Hal ini bisa mengatasi ketika masyarakat bingung ingin memilih siapa saat berada di TPS nantinya.
Tentu, sebagai gen Z kita harus memberikan pemahaman kepada mereka yang tidak mengetahui akan hal itu, agar pemimpin yang terpilih benar-benar bisa mendengar jeritan rakyat.

Terakhir, saya berharap agar pemimpin yang terpilih agar bisa menepati janji-janjinya saat kampanye. Bukan hanya saat ingin mengambil hati suara rakyat ia berjanji, tapi setelah terpilih bisa mengeksekusi apa yang telah dijanjikan kepada warga. (jar)




×


Strategi Cerdas Menghadapi Pilkada 2024: Pentingnya Edukasi Pemilih untuk Mengurangi Golput

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link