Site icon Berita Kota Makassar

Persaingan Ketat di Pilgub Sulsel: Andalan Hati vs. DIA di Makassar

MAKASSAR, BKM–Tim pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Sulsel nomor urut dua, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) membeberkan fakta menarik dari hasil survei yang dirilis Lembaga Indikator. Elektabilitas Andalan Hati bersaing ketat dengan paslon Mohammad Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) khusus di Kota Makassar.
Juru Bicara Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR), mengatakan ketatnya persaingan di Makassar bisa dilihat dari hasil survei yang dirilis Indikator untuk pilgub Sulsel dan pilwali Makassar. Survei untuk pilgub Sulsel menunjukkan bahwa di Kota Makassar Andalan Hati meraih persentase sebesar 42,8 persen, sementara DIA 53,1 persen.
“Dari informasi yang kami dapatkan, survei untuk pilgub mengambil sampel 124 responden atau 15,5 persen dari total 800 responden di 24 kabupaten/kota di Sulsel. Sedangkan survei untuk pilwali sampelnya 800 responden khusus untuk Kota Makassar saja,” ujarnya, Senin (14/10).

Menurut MRR, dengan adanya hasil survei ini membuat tim semakin optimis dapat memenangkan pilgub Sulsel 2024. Terlebih, Indikator melaporkan bahwa secara keseluruhan untuk 24 kabupaten/kota, elektabilitas Andalan Hati unggul telak dari DIA.
Namun ditegaskannya, walaupun sudah unggul telak, namun Andalan Hati tidak akan jemawa. Semua tetap akan fokus memaksimalkan kerja tim pemenangan.
“Alhamdulillah, walaupun survei sangat tinggi, kami akan tetap rendah hati, tidak jemawa, dan tetap akan bekerja keras senantiasa mengharapkan ridho Allah,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Indikator merilis survei elektabilitas dua pasangan calon di pilgub Sulsel 2024. Hasilnya, Andalan Hati melejit dengan capaian 63,1 persen, jauh meninggalkan DIA yang hanya memperoleh 17,9 persen.

Dari hasil survei tersebut juga disebutkan bahwa responden yang belum menentukan pilihan sebesar 18,9 persen dan yang menyatakan diri golput atau tidak memilih sebesar 0,2 persen.
Survei itu dilakukan Indikator pada tanggal 26 September hingga 3 Oktober 2024 dengan mengumpulkan data populasi seluruh warga negara Indonesia di Sulsel yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah.

Azhar Ajak Warga Soppeng Bersatu

Calon wakil gubernur Sulsel Azhar Arsyad bersilaturahmi di kediaman keluarganya di Jalan Ksatria, Kabupatena Soppeng, Minggu (13/10). Saat awal datang, Azhar sontak ramai didatangi keluarga dan masyarakat setempat.
Tak hanya itu, Azhar disambut dengan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pesan-pesan positif. Dikatakan, Kabupaten Soppeng ini adalah kampung halaman dari orang tuanya.
“Ibu saya orang Soppeng dan istri saya juga orang Cenrana (Soppeng), jadi juga orang Soppeng. Banyak keluarga di sini, mariki bersatu,” kata Arsyad mengawali silaturahminya.
Ketua DPW PKB Sulsel menyebut, Soppeng merupakan daerah yang memiliki sumber daya manusia yang gemar belajar dan terdidik. Menurut Azhar, meskipun sumber daya alam yang ada di Soppeng masih terbatas, namun yang menjadi nilai plus dari daerah ini adalah masyarakat yang mempunyai kualitas.
“Soppeng ini orangnya cerdas-cerdas. Orang-orang Soppeng itu suka sekolah untuk belajar. Walaupun sumber daya alamnya tidak besar seperti daerah lain, tapi plusnya ada di kualitas sumber daya manusia,” ucap Azhar.

Hal ini menjadikan masyarakat Soppeng objektif dalam menilai kontestasi di pilgub Sulsel 2024. “Kita tidak menginginkan gagah-gagahan jadi gubernur, tapi melihat kerja yang nyata,” ujarnya.
Bukan hanya Soppeng, tapi Sulsel kata Azhar banyak lahan yang belum dijamah yang harus ditindaklanjuti. Bahkan lahan itu bisa menjadi lumbung pangan di nasional bahkan di dunia.
“Di Sulsel ini banyak lahan tidur. Nah, yang sekarang kita rumuskan bagaimana Sulsel ini di jadikan lumbung pangan dunia,” tegas mantan Ketua Fraksi PKB DPRD Sulsel ini.
Untuk itu, Azhar menambahkan pesan kepada masyarakat untuk berjuang bersama. Karena, kata Azhar, ia bersama pasangannya Danny Pomanto tidak memiliki previllage untuk meraih kekuasaan dengan semaunya.
“Untuk itu mari kita berjuang. Saya sampaikan kami bersama Pak Danny tidak punya orang besar dan kekuasaan. Jadi kemenangan kita nanti milik semua masyarakat,” tandasnya.
Anggota Fraksi PKB DPRD Sulsel Andi Ayoga ATL yang hadir, ikut mengajak masyarakat Soppeng untuk memilih dan memperjuangkan Azhar menuju kemenangan 27 November 2024. Apalagi, sambung legislator yang terpilih di Dapil Soppeng-Wajo ini, sosok Azhar bukan orang lain untuk Soppeng.
“Beliau orang Soppeng. Kedua, beliau ketua saya, tidak ada jarak antara kami sehingga aspirasi masyarakat akan lebih mudah. Tinggal didiskusikan. Beliau ini kami kenal sudah teruji. Jadi mariki bersatu,” tutur Andi Ayoga.

Didukung Mantan Ketua PB NU

Mantan Ketua Pengurus Besar (PB) Nadhlatul Ulama (NU) yang kini tercatat sebagai Ketua Umum PB Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (Pordi) Andi Jamaro Dulung menyatakan dukungannya kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel nomor urut satu Mohammad Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad (DIA).
Mantan anggota DPR RI dua periode mengaku mengenal dan tidak meragukan kompetensi pasangan DIA untuk menjadikan Sulsel ke depan lebih baik. Hal itu disampaikannya di hadapan tokoh pemuda yang menggelar diskusi bersama Azhar Arsyad di Warkop Ujung Soppeng, Minggu sore (13/10).
“Kenapa (DIA)? Karena memang saya mengenal sosoknya. Keduanya saya kenal dengan baik dan saya percaya pada kompetensinya bahwa mereka ini adalah pemimpin yang memang layak dipercaya untuk memimpin Sulsel,” jelas Andi Jamaro.

Andi Jamaro yang juga putra Soppeng menegaskan seluruh sisi dari pasangan bertagline Save Sulsel ini diyakni bisa membawa kesejahteraan masyarakat di Sulsel. Hal itu terlihat dari komitmen dan visi misinya yang jelas.
“Seluruh sisi untuk Sulsel dimiliki. Saya hanya punya kemampuan untuk menyanjung dua tokoh ini (Danny-Azhar). Saya tidak boleh mengomentari tokoh yang lain,” katanya.
Karena itu, tokoh yang banyak berkiprah di kancah nasional ini mengimbau untuk menyatukan dukungan memilih nomor urut satu di pilgub Sulsel 27 November 2024. “Karena itu saya mengajak seluruh jejaring saya teman-teman saya se-Sulawesi Selatan yang tergabung dengan KKS (Kerukunan Keluarga Soppeng), Pordi, Ansor, Banser, NU saya berharap agar seluruhnya mengarahkan dukungannya kepada DIA,” pinta Andi Jamaro. (rhm-rif)

Exit mobile version