pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Kemenag Minta JCH Siapkan Kesehatan Fisik dan Mental

Sebelum Berangkat ke Tanah Suci di Musim Haji 2025

int SIAPKAN--Kemenag Sulsel minta JCH siapkan tiga kemampuan yang harus dimiliki yakni kemampuan kesehatan baik fisik maupun mental, kemampuan finansial dan kemampuan pengetahuan.Tampak JCH asal Sulsel di musim haji 2024 lalu.

MAKASSAR, BKM — Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Selatan ungkap tiga hal yang perlu diketahui atau dimiliki oleh calon jemaah haji sebelum berangkat ke tanah suci untuk melakukan ibadah haji pada 2025 nanti. Hal itu disampaikan oleh Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Ikbal Ismail.

Dalam sambutannya pada manasik haji tingkat kabupaten/kota mengatakan bahwa ada tiga kemampuan yang harus dimiliki jemaah haji, yakni kemampuan kesehatan baik fisik maupun mental, kemampuan finansial dan kemampuan pengetahuan.

“Ibadah haji merupakan ibadah yang membutuhkan kekuatan dan ketahanan fisik, karenanya, jemaah harus mempersiapkan fisik yang prima. Jika selama ini biasanya hanya berjalan kaki dua kilo maka sekarang harus membiasakan berjalan kaki hingga 10 kilo karena nantinya di tanah suci, sebagian besar rangkaian pelaksanaan ibadah haji dan umrah adalah aktivitas jalan kaki, bahkan hingga puluhan kilo misalnya pada Fase Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina),” jelas Ikbal, Kamis (10/4).

Selanjutnya ia menjelaskan kemampuan finansial yang juga tidak kalah pentingnya harus dimiliki jemaah.
“Setelah selesai pelunasan haji maka yang harus diperhatikan adalah biaya yang perlu dipersiapkan untuk dibawa jemaah ke tanah suci dan yang tidak kalah pentingnya harus menyiapkan biaya untuk keluarga yang ditinggalkan di tanah air,” kata Mantan Kepala UPT Asrama haji Makassar ini.

Kemampuan ketiga yang harus dimiliki jemaah lanjut Ikbal adalah kemampuan pengetahuan yang berhubungan dengan ibadah haji agar mendapatkan haji mabrur, maka disinilah pentingnya Manasik haji seperti yang dilakukan.

“bagaimana Jemaah kenal wajib dan rukun haji, apa yang boleh dan dilarang saat berhaji, serta hal tekhnis lainnya, dengan mengikuti manasik, diharapkan jemaah dapat menjadi mandiri saat melaksanakan ibadah haji nantinya,” tukasnya.

Nantinya Kota Parepare sendiri akan tergabung dalam Kloter 21 dan akan mulai diberangkatkan pada 16 Mei 2025 mendatang.
Adapun jumlah jemaah haji Kota Parepare sebanyak 162 orang, dan Kota Parepare merupakan Kabupaten/kota yang masuk peringkat ketiga yang paling lama daftar tunggunya di Sulsel. yakni 44 Tahun
Manasik haji ini merupakan salah satu upaya dan ikhtiar Kemenag membentuk jemaah haji kita menjadi jemaah Mandiri, baik dari sisi ibadah, kesehatan dan lainnya.
Pemerintah juga menyiapkan asuransi bagi seluruh jemaah haji, tapi saya ingin asuransi tersebut tidak digunakan oleh Jemaah haji, karena besar harapan kami seluruh Jemaah haji Indonesia, khususnya Kota Parepare sehat walafiat dan bisa kembali ke Tanah air dengan jumlah yang sama saat berangkat.

Komunikasi dan koordinasi antara petugas dan jemaah dijaga dengan baik dan lancar, manfaatkan alat komunikasi dan aplikasi seperti Group WA, sangat banyak manfaatnya ketika ditanah suci.
Sehingga Kemenag Sulsel meminta bagi calon jemaah agar kiranya bisa menjalankan WA. Bagi yang tidak bisa, disarankan agar keluarga calon jemaah bisa membimbing di waktu yang ada, sebab manfaat komunikasi melalui HP sangat bermanfaat jika berada di tanah suci.

Sementara itu, Wali Kota Parepare, Tasming Hamid memberi wejangan kepada Jemaah haji agar mengutamakan ibadah rukun dan wajib haji, jangan membuang-buang energi untuk hal-hal yang tidak bermanfaar atau berpotensi mengganggu ibadah pokok kita nantinya dilaksanakan di Armuzna
“Jagaki kesehatan ta semua nah, saya mau jemaah haji Kota Parepare yang berjumlah 162 orang bisa sehat dan selamat baik pergi dan pulang ke tanah air (jun).




×


Kemenag Minta JCH Siapkan Kesehatan Fisik dan Mental

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link