Site icon Berita Kota Makassar

Ketua DPRD Sulsel-Kapolda Bahas Isu Strategis

MAKASSAR, BKM — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Rachmatika Dewi, bersama jajaran pimpinan DPRD lainnya, yakni Rahman Pina dari Golkar, Yasir Mahmud dari Gerindra dan Fauzi Andi Wawo dari PKB menyambut kedatangan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono, Selasa (22/4).

Cicu –panggilan akrab Andi Rachmatika Dewi– mengapresiasi kunjungan ini sebagai upaya mempererat hubungan antara lembaga legislatif dan aparat kepolisian. “Pertemuan ini merupakan silaturahmi antarlembaga. Dengan Kapolda yang baru, tentu kami perlu membangun koordinasi dan komunikasi terkait isu-isu strategis di Sulawesi Selatan, seperti keamanan, ketertiban masyarakat, serta isu sosial politik,” ungkap Cicu.

Menurut politisi Partai Nasdem ini, anggota DPRD dari berbagai daerah pemilihan (dapil) turut melaporkan kondisi di wilayah masing-masing, termasuk permasalahan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

Dalam pertemuan itu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono, menyampaikan komitmennya untuk memperkuat hubungan baik antara Polda dan DPRD Sulsel. “Silaturahmi ini adalah langkah positif untuk memperkuat kolaborasi yang sudah terjalin. Kami sepakat untuk terus bekerja sama memberikan yang terbaik bagi masyarakat Sulawesi Selatan,” ujarnya.
Ia menegaskan, tujuan utama dari kolaborasi ini adalah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. “Insyaallah, dengan sinergi yang kuat, kita dapat mewujudkan hal-hal positif yang bermanfaat untuk masyarakat Sulsel,” tutupnya.

Pertemuan ini diharapkan menjadi landasan kokoh untuk mengatasi berbagai tantangan sosial, politik, dan keamanan di Sulawesi Selatan melalui kerja sama yang solid antara DPRD dan Polda.
Selain pimpinan dewan, juga hadir pimpinan fraksi dan pimpinan alat kelengkapan lainnya diantaranya Lukman B Kady dari Fraksi Golkar, Andi Tenri Abeng Salangketo dari Fraksi Gerindra, Zulfikar L dan Andi Anwar Purnomo dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Dr Syaharuddin dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Fatma Wahyuddin dari Fraksi Demokrat, Mallarangan Tutu dari Fraksi Partai Keadilan sejahtera (PKS), Alimuddin dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), serta Andi Muh Irfan AB dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) (rif)

Exit mobile version