Site icon Berita Kota Makassar

Berkas CASN Lulus Tahap I Mulai Diverifikasi

MAKASSAR, BKM–Pemerintah Kota Makassar saat ini tengah melakukan verifikasi berkas untuk penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) bagi calon aparatur sipil negara (CASN) yang dinyatakan lulus seleksi pada penerimaan tahun 2024 lalu.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Akhmad Namsum menerangkan verifikasi dilakukan baik untuk CPNS maupun PPPK.
Dia mengatakan, sesuai dengan aturan dan informasi yang diterima, penetapan NIP dan terhitung mulai tanggal (TMT) SK pengangkatan bagi para CASN Pemkot Makassar tersebut diperkirakan sudah terbit sekitar Juni 2025 mendatang. Namun penerbitannya bertahap, CPNS dulu baru menyusul PPPK.

“Jadi pengajuan NIP sudah kita ajukan ke Badan Kepegawaian Nasional atau BKN. Sudah masuk tahap verifikasi berkas untuk penetapan NIP. Kemungkinan besar itu nanti TMT-nya sudah bisa keluar paling lambat Juli 2025,” beber Akhmad Namsum saat ditemui di Balaikota, Kamis (24/4).

Dia berharap semoga tahapan yang harus dilalui untuk mendapatkan NIP dan SK bagi CASN berjalan lancar.
Selanjutnya, kata mantan Kepala Dinas Pertanahan Kota Makassar itu, seleksi PPPK tahap kedua juga mulai akan dibuka.
Mereka yang bisa ikut dalam seleksi ini adalah tenaga honorer (Laskar Pelangi) yang tidak masuk dalam database BKN, namun memiliki pengabdian kerja di atas dua tahun.
Jumlahnya sekitar 4.000-an orang. Mereka akan memperebutkan 300 lebih formasi tang belum terisi di tahap pertama.
“Masih ada sekitar 300 lebih formasi yang belum terisi di tahap I, nanti akan diperebutkan oleh teman-teman yang akan ikut seleksi di tahap II, atau periode kedua yang pendaftarnya kurang lebih 4000 orang,” kata Akhmad Namsum.

Dia mengatakan, seleksi PPPK tahap kedua ini akan digelar 8 hingga 12 Mei 2025 mendatang.
Untuk lokasi seleksi, ada tiga tempat alternatif yang disiapkan. Yakni Universitas Negeri Makassar (UNM), Universitas Muhammadiyah (Unismuh), dan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin.
“Tiga tempat itu dipersiapkan sebagai lokasi test. Tapi kita menunggu informasi dari BKN, mana dari tiga lokasi tersebut yang akan digunakan,” tandas Akhmad Namsum. (rhm)

Exit mobile version