MAKASSAR, BKM–Hingga Jumat (8/9) baru ada satu Bakal Calon Presiden (Bacapres) yang telah menetapkan nama Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres)nya yakni Anies Rasyid Baswedan.
Anies didampingi Ketua umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh telah menetapkan Ketua umum DPP Partai Kebakitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Bacawapres.
Anies-Muhaimin telah didukung oleh Partai Nasdem, PKB dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sedangkan Partai Demokrat belum diketahui akan mengalihkan dukungannya ke salah satu Bacapres.
Sedangkan Bacapres Prabowo Subianto yang juga Ketua umum DPP Partai Gerindra semakin dekat dengan Erick Thohir. Sebelumnya, Prabowo bertemu dengan putri mantan Presiden KH Abdurahman Wahid yakni Yenny Wahid.
Prabowo yang juga Menteri Pertahanan ini masih mendapat dukungan dari ketua umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto dan ketua umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
Adapun Bacapres Ganjar Pranowo juga belum memutuskan nama Bacawapresnya. Dua nama menguat antara politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga R Uno dan politisi Golkar Ridwan Kamil.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulsel Rudy Pieter Goni (RPG) mengaku bila penentuan nama Bacawapres Ganjar merupakan urusan orang pusat. “Kalau soal pendamping Pak Ganjar itu urusan petinggi partai dipusat,”ujar RPG, Jumat (8/9).
Hal sama disampaikan Wakil Ketua DPD I Golkar Sulsel Rahman Pina bila penentuan pendamping Prabowo juga merupakan urusan elit parta di jakarta, terutama Pak Prabowo. (rif)