pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken
pulsa.rovindo.com - Pusat Distributor Pulsa dan TOken

Wabup: Tugas 501 Anggota PPS Bukan Pekerjaan Mudah

327 Orang Dilantik di Pinrang, 408 di Bulukumba

GOWA, BKM–Sebanyak 501 orang Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dilantik dan dikukuhkan sebagai penyelenggara Adhoc kecamatan.
Pelantikan dan pengukuhan ini dilakukan Ketua KPU Gowa Muhtar Muis di Four Points Hotel Sheraton Makassar, Selasa (22/1) siang.

Pelantikan PPS dihadiri Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni, Ketua DPRD Gowa Rafiuddin, jajaran Forkopimda yakni Kapolres Gowa AKBP Reonald Truli Simanjuntak, Kajari Yeni Andriani, Dandim 1409 Letkol Inf Muh Isnaeni Natsir, Ketua Bawaslu Gowa Samsuar Saleh dan jajaran KPU Gowa lainnya.

Ketua KPU Gowa Muhtar Muis mengatakan, untuk pelaksanaan Pemilu 2024 yang serangkaian pemilihan anggota legislatif (Pileg), pemilihan presiden (Pilpres) serta pemilihan kepala daerah secara serentak nanti maka pihaknya melantik dan mengukuhkan sebanyak 501 orang anggota PPS yang menyebar di 18 kecamatan se Gowa. Secara detil anggota PPS yang direkrut KPU ini per desa 3 orang x 167 desa hasilnya sebanyak 501 orang PPS untuk Gowa.
PPS Adhoc ini akan bekerja mulai pada Pileg (DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten kota), Pilres lalu Pilkada. “Mereka resmi menjalankan tugasnya sebagai panitia pemungutan suara mulai pada Pileg, Pilpres lalu Pilkada nanti. Tugas mereka akan sambung menyambung sehingga tentu akan berat dan butuh kerja keras. Karena itu seluruh anggota PPS ini diminta untuk bekerja optimal menjalankan tugas negara yang diembankan, ” kata Muhtar.
Bupati Gowa diwakili Wabup Abd Rauf Malaganni mengatakan, pasca pelantikan ini maka seluruh anggota PPS yang tersebar di 18 kecamatan akan bekerja maksimal menciptakan pesta demokrasi yang lancar, aman dan damai.
Wabup juga menyampaikan apresiasinya terhadap anggota PPS Adhoc yang dilantik.

“Artinya saudara-saudara anggota PPS sudah siap untuk bekerja sebagai penyelengara Pemilu 2024 di Gowa. Ingat, tahun 2024 ini adalah tahun politik dan sangat penting. Apalagi dalam 2024 itu ada beberapa pemilihan yakni Pileg, Pilpres dan Pilkada. Ini bukan pekerjaan mudah. Dan hasil kerja para PPS Adhoc ini menentukan masa depan bangsa dan negara serta masa depan daerah Gowa, ” tandas Rauf.
Di Gowa tercatat sebelum dicoklit sebanyak 566.655 pemilih terdiri dari laki-laki 273.621 orang dan perempuan 293.033 orang. Perhitungan suara hasil pilihan 566.655 pemilih inilah yang akan dikawal PPS di 2.295 TPS (tempat pemungutan suara).

Dengan jumlah pemilih yang besar ini adalah bukan pekerjaan gampang apalagi para pemilih berada di 18 kecamatan baik di dataran tinggi maupun dataran rendah dengan potensi wilayah yang sangat luas dengan kondisi geografis yang sangat beragam, sementara jumlah personel penyelenggara sangat terbatas.
“Karena itu diharapkan KPU mampu mengajak seluruh masyarakat wajib pilih di Gowa untuk menggunakan hak pilihnya. Kepada masyarakat juga diharapkan dapat menjadi pemilih cerdas. Sekarang bukan lagi jamannya menciptakan dan pertahankan pemilih tradisional dalam artian tidak gunakan politik uang, sara serta intimidasi dalam mempengaruhi pilihan pemilih. KPU harus ajak pemilih untuk menentukan pilihan yang cerdas berdasarkan visi misi dan program kerja bukan karena uang, sara serta intimidasi. Kami selaku pemerintah bersama masyarakat harus mendukung KPU agar pelaksanaan sukses proses melalui pendidikan politik kepada masyarakat agar pesta demokrasi di Gowa bermutu dan bermartabat,”kata Rauf.

Wabub mengharapkan tingkat kesadaran politik dapat terbangun di masyarakat. Jajaran KPU diminta tumbuhkan kesadaran masyarakat secara berkesinambungan dan berkelanjutan dari generasi ke generasi.
“Saya pun harapkan semoga seluruh anggota PPS yang baru dilantik ini dapat berkontribusi dan bertanggungjawab dalam melaksanakan Pemilu di Gowa serta mengajak semua komponen masyarakat untuk menciptakan Pemilu yang terbaik, bermutu dan bermartabat. Peran dan kerja nyata para PPS akan sangat menentukan kesuksesan Pemilu dan Pilkada 2024 di Gowa,” kata Wabup Gowa.

Di Kabupaten Pinrang, KPU juga melantik dan mengambil sumpah 327 orang Anggota PPS sebagai penyelenggara Adhock tingkat desa/kelurahan, di gedung PKK, Selasa (24/1).
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilanjutkan dengan pembacaan pakta integritas .
Koordinator Divisi Tehnis KPU Pinrang Yudiman, menjelaskan, setelah melalui beberapa tahapan penerimaan PPS yang dimulai 18 Desember 2022 hingga 20 Januari 2023, maka kini telah final, ditandai dengan pengambilan sumpah dan pembacaan pakta integritas.

Yudiman, mengharapkan, PPS sebagai garda terdepan penyelenggara Pemilu untuk senantiasa menjaga harkat dan martabat pekerjaan, sehingga menghasilkan pemilu yang bermartabat pula.
Turut hadir dalam giat tersebut , perwakilan Bupati Pinrang, komisioner KPU Sulsel Upi Hasnah, Kapolres, Dandim, Kejaksaan, Ketua Pengadilan Negeri, para camat, dan PPK Se kabupaten Pinrang.
Selain Gowa, dan Pinrang, Ketua KPU Bulukumba telah melantik 408 orang Anggota PPS di Gelanggang Olahraga (GOR) Futsal, Selasa (24/1).

Pelantikan tersebut termasuk didalamnya 27 orang anggota PPS yang ada di kecamatan Ujung Bulu.
Acara pelantikan lalu dilanjutkan dengan gelar pasukan atau apel bersama yang diikuti semua peserta yang hadir baik dari jajaran KPU, PPK maupun PPS.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Ujung Bulu, Alfian Hardani mengucapkan selamat untuk seluruh anggota PPS yang baru saja dilantik.

Alfian berharap agar seluruh anggota PPS khususnya yang tersebar di 9 kelurahan se-Kabupaten Bulukumba mampu membangun koordinasi yang baik dengan PPK kecamatan ujung bulu.
“Antara PPK dan PPS harus mampu bekerja dengan baik. Menjaga integritas dan komitmen sebagaimana yang tercantum dalam Regulasi penyelenggaraan Pemilu 2024,” harapnya.

Ketua KPU Bulukumba, Kaharuddin juga berharap besar kepada seluruh anggota PPS agar dapat menjalankan tugas dan wewenangnya sesuai peraturan perundang-undangan.
Selain itu, anggota PPS juga diharapkan dapat menjalankan prinsip-prinsip penyelanggara pemilu 2024.
“Semoga semangat tim kerja kolektif sesama anggota PPS bisa terbangun serta koordinasi dengan stelholder tingkat desa bisa segera dilakukan dalam rangka penentuan sekretariat yang akan mensupport kerja-kerja administrasi,” harapnya.(sar-ady-min/rif/c)




×


Wabup: Tugas 501 Anggota PPS Bukan Pekerjaan Mudah

Bagikan artikel ini melalui

atau copy link